Here I Am...

Welcome to Rafela's Blog

Kamis, 29 Mei 2008

Dear Ukhti

DEAR UKHTI...


Ukhti…,

Apa kabar imanmu hari ini

Semoga selalu menapak maju

Apa kabar hatimu hari ini

Semoga selalu bersih dari debu juga kelabu

Apa kabar cintamu hari ini

Semoga selalu berpeluh rindu pada-Nya…

Ukhti…,

Sungguh indah hidup setelah menikah

Apa yang sebelumnya haram menjadi halal

Semua perbuatannya mendapat pahala yang berlimpah di sisi-Nya

Suka duka dilalui berdua

Senang sedih ada yang menemani

Tawa dan tangis pun bersama

Ukhti…,

Menikah adalah setengah dien

Dan ia menggenapkan dien menjadi Saturday sungguh, menikah seperti melihat dunia lain yang tiada pernah dikungjungi sebelumnya

Apa yang tidak bisa dilihat sebelum menikah kini tidak lagi

Seakan membuka mata kanan yang sebelumnya belum pernah dibuka

Begitu luas, begitu indah, haingga Rasul pun menyunnahkan suatu pernikahan ini

“Bukan termasuk ummatku, jika ia berkeinginan tidak menikah…”

Ukhti…,

Menikah adalah keputusan besar dari suatu perjanjian berat

pernah ada yang berkata…

“Saat akad diucapkan Arsy tertinggi berguncang karena suatu perjanjian berat diucapkan, karena itu saat akad terjadi ada tangis disana…, tangis suka, tangis duka…”

Allah menjadi saksi karena Dia Yang Maha Melihat lagi Menatap

Dan setiap undangan yang datang akan mendoakan pernikahan ini

Ukhti… yang sedang menanti “terkasih”

Nanti-lah ia dengan sabar

Sungguh Allah Maha Tahu yang terbaik untuk dirimu

Siapkan dirimu, hatimu…

Sangat mudah bagiNya memberikan “terkasih” untukmu ataupun tidak

Berharap dan mintalah padaNya…

Pemilik alam raya dan pencipta “terkasih”mu

Ukhti… yang sedang menjelang akad

Berdoa-lah selalu padaNya

Penentu segalaNya

Mohon petunjukNya jika “terkasih” adalah yang terbaik untukmu

Kemudahan, juga kelancaran dalam peristiwa besar nanti

Sungguh, Allah Maha Tahu yang terbaik untuk dirimu…

Siapkan dirimu, hatimu…

Ukhti… yang telah menikah

Jagalah nikmatNya yang besar ini

Hanya dengan izinNya dirimu dan “terkasih”mu bersatu, tiada yang lain

Jadilah penyejuk hati dan pandangannya

Menjadi istri sholehah dambaan…

Ukhti…

Bahagiamu adalah bahagiaku

Sedihmu juga sedihku

Tawamu, tawaku juga

Tangismu adalah tangisku

Semoga Allah Yang Maha Indah,

Memudahkan langkah ini…

Memberikan yang terbaik menurutNya

Dan menjadikan wanita dan istri juga ibu sholehah

Taken from:

-prayoga.net-

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda